JAKARTA - Di tengah meningkatnya kebutuhan pelaku usaha untuk memperoleh tambahan modal yang terjangkau, program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disediakan oleh Bank Central Asia (BCA) kembali menjadi salah satu solusi pembiayaan yang cukup menarik. Program ini ditujukan bagi para pelaku UMKM yang membutuhkan dukungan permodalan agar dapat mempertahankan dan mengembangkan usahanya. Melalui fasilitas ini, BCA memberikan akses pembiayaan dengan suku bunga rendah dan tenor yang fleksibel, sehingga debitur bisa menyesuaikan cicilan berdasarkan kemampuan usaha mereka.
Berbeda dengan jenis kredit lain yang membutuhkan jaminan besar, KUR BCA memberi kemudahan terutama bagi nasabah yang belum memiliki agunan mencukupi. Program ini juga mendukung peningkatan kapasitas usaha, terutama bagi pelaku UMKM yang baru memulai usaha atau sedang berada pada tahap pengembangan. Dengan plafon pinjaman yang dapat mencapai Rp100 juta, pelaku usaha memiliki kesempatan untuk memperluas produksi, menambah stok barang, hingga meningkatkan pelayanan atau pemasaran. Kesempatan ini tentu menjadi angin segar di tengah tantangan ekonomi yang semakin kompetitif.
Tujuan dan Keunggulan Program KUR BCA
BCA membuka program KUR sebagai langkah untuk memperkuat kemandirian pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Program ini memberikan dukungan pembiayaan yang lebih terjangkau, karena suku bunga yang ditawarkan berkisar mulai 6%–9%. Selain itu, KUR BCA tidak membebankan biaya provisi maupun administrasi, sehingga modal yang diterima debitur dapat dimanfaatkan sepenuhnya tanpa potongan awal.
Tenor pinjaman yang disediakan juga cukup fleksibel, mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan. Fleksibilitas tersebut memudahkan debitur dalam mengatur cicilan agar tidak membebani arus kas usaha. Cicilan dapat disesuaikan dengan pendapatan bulanan sehingga memungkinkan pelaku UMKM tetap menjalankan operasional tanpa harus terganggu beban keuangan yang berat. Hal tersebut menjadi salah satu kelebihan utama yang membuat program KUR BCA menarik di mata pelaku usaha.
Bagi nasabah yang belum memiliki agunan memadai, KUR BCA dapat menjadi opsi strategis sebelum mengakses pembiayaan lebih besar. Program ini juga berfungsi sebagai jembatan untuk membantu pelaku usaha mendapatkan rekam jejak finansial yang baik di perbankan.
Persyaratan Pengajuan KUR BCA 2025
Sebelum mengajukan KUR BCA, terdapat sejumlah persyaratan dasar yang perlu dipenuhi. Syarat ini mencakup status kewarganegaraan, usia, hingga keberlangsungan usaha. Pelaku UMKM yang ingin mengakses KUR BCA harus merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah. Usaha yang dijalankan harus sudah berjalan minimal 6 bulan. Selain itu, calon debitur juga tidak sedang menerima fasilitas KUR dari bank lain maupun memiliki kredit produktif di perbankan.
Untuk persyaratan dokumen, pemohon wajib menyiapkan e-KTP, Kartu Keluarga, dan dokumen usaha seperti Surat Keterangan Usaha atau Nomor Induk Berusaha (NIB). Untuk pengajuan di atas Rp50 juta, diperlukan NPWP, termasuk BPJS Ketenagakerjaan untuk kategori pengajuan KUR kecil. Sementara bagi badan usaha, dokumen tambahan seperti akta pendirian, NPWP badan, serta identitas pengurus dan pemegang saham perlu dilampirkan.
Memahami dan melengkapi semua dokumen sejak awal akan membantu mempercepat proses verifikasi. Hal ini menjadi penting agar pengajuan tidak tertunda ataupun ditolak karena kekurangan dokumen administrasi.
Prosedur Pengajuan KUR BCA Secara Online
Pengajuan KUR BCA 2025 dapat dilakukan tanpa harus datang langsung ke kantor cabang. Calon debitur dapat mengakses situs resmi BCA, yaitu https://www.bca.co.id/id/bisnis/produk/pinjaman-bisnis/Kredit-Usaha-Rakyat. Setelah halaman terbuka, nasabah dapat memilih opsi “Ajukan Sekarang” kemudian memasukkan nomor telepon yang aktif. Langkah berikutnya adalah mengisi formulir digital sesuai informasi diri dan usaha, serta menyiapkan dokumen yang telah dipersyaratkan.
Setelah formulir selesai dan dikirimkan, pihak bank akan melakukan proses verifikasi data dan menilai kelayakan usaha. Proses ini dapat berlangsung selama beberapa hari kerja. Jika permohonan disetujui, nasabah akan dihubungi oleh pihak BCA untuk tahapan tanda tangan perjanjian kredit hingga pencairan pinjaman.
Simulasi Angsuran KUR BCA Pinjaman Rp100 Juta
Bagi calon debitur yang ingin memperkirakan cicilan bulanan, berikut simulasi angsuran KUR BCA 2025 untuk pinjaman Rp100 juta:
- Tenor 12 bulan: Rp8.606.400 per bulan
- Tenor 24 bulan: Rp4.431.700 per bulan
- Tenor 36 bulan: Rp3.041.800 per bulan
- Tenor 48 bulan: Rp2.347.400 per bulan
- Tenor 60 bulan: Rp1.930.700 per bulan
Simulasi ini dapat dijadikan gambaran untuk menyesuaikan kemampuan pembayaran cicilan dengan kondisi usaha yang dijalankan.